TANAH DATAR - Bupati Eka Putra kukuhkan Ketua dan pengurus Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) Luhak Nan Bungsu Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota periode 2022-2027, Sabtu (28/1/2023) di Gedung GOR M. Yamin Jl. Rasuna Said Kota Payakumbuh.
Hadir di kesempatan tersebut Bupati Kabupaten 50 Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Sekda Kota Payakumbuh Dafrul Pasi, Ketua DPRD Tanah Datar Rony Mulyadi Dt. Bungsu, Pimpinan DPRD Kota Payakumbuh, Forkopimda Kota Payakumbuh, Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, Bupati Tanah Datar periode 2005-2015 M. Shadiq Pasadigoe, Kepala BUMN dan BUMD Kota Payakumbuh, camat se Kota Payakumbuh, Wali Nagari se Tanah Datar dan undangan lainnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan aspirasi kepada panitia dan pengurus yang telah menghadirkan para tokoh masyarakat baik dari Tanah Datar maupun yang dari Luhak Nan Bungsu. Menurutnya ini menandakan keikhlasan pengurus IKTD Luhak Nan Bungsu dalam memempersatukan juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik yang di rantau maupun yang ada di kampung halaman.
Dikatakan Bupati Eka Putra, bahwa penduduk Kabupaten Tanah Datar lebih kurang sebanyak 380 ribu namun yang berada di rantau lebih satu juta jiwa, sehingga peran perantau sangat penting bagi Kabupaten Tanah Datar.
"Saya selalu menyampaikan kalau perantau partisipasinya 500 ribu setiap bulannya kepada dunsanak yang ada di ranah maka akan ada uang yang masuk ke Tanah Datar sekitar 2 triliun dan ini jauh lebih besar dibandingkan dengan APBD Tanah Datar. Untuk itu kami mohon kepada perantau jangan lupakan kampung halaman, walaupun merantaunya hanya disini. Jadi Saya mengajak mari kita sinergikan antara ranah dan rantau, " ujar Eka Putra.
Selain itu, Bupati Eka juga menyampaikan berbagai informasi terkait dengan beberapa program unggulan yang telah sukses terlaksana ditahun 2022 yang lalu.
"Saat ini, melalui program satu rumah satu hafidz alhamdulillah sudah ada kurang lebih 13 ribu orang anak penghafal Al Quran di kabupaten Tanah Datar, " terang Bupati.
Selain itu, Bupati Eka juga menyampaikan keberhasilan program unggulan lainnya seperti bajak gratis, asuransi ternak dan asuransi tani yang semuanya gratis dibayar oleh pemerintah. Selain itu juga ada program satu nagari satu event yang keseluruhan berhasil dilaksanakan 100% ditahun 2022.
Lebih jauh disampaikan Bupati, bahwa terkait dengan arahan Presiden RI tentang pengendalian inflasi daerah Tanah Datar juga berhasil menjadi yang terbaik di wilayah Sumatera. Dan kepada bundo kanduang, juga diinformasikan bahwa pada tahun 2022 kemarin Tanah Datar juga telah berhasil menggelar kongres bundo kanduang sedunia yang pertama dan dihadiri oleh bundo kanduang dari 8 negara.
"Dari sepuluh program unggulan ada satu program kami yang memang kurang berhasil, yaitu program Makan Rendang yang artinya maksimalkan berantas rentenir agar hilang di Tanah Datar. Ini didasari dari banyaknya masyarakat kita yang terlilit hutang oleh rentenir, namun program yang bekerjasama dengan Bank Nagari ini tahun kemarin tidak begitu berhasil karena kami masih kalah bersaing dengan rentenir. Namun kami akan perbaiki terus program ini, tahun ini insyaallah masyarakat akan kita berikan pinjaman tanpa bunga dan dengan jangka waktu selama dua tahun, " jelasnya.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
Diakhir sambutannya Bupati Eka Putra juga tidak lupa menitipkan warga Tanah Datar yang berada di Luhak Nan Bungsu kepada pemerintah setempat.
"Kami sebagai kepala daerah mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas dukungan dari pemerintah Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota juga perantau kami yang ada disini, kami titipkan warga kami yang ada disini kepada pak Walikota dan juga pak Bupati, " pungkasnya.
Sementara Walikota Payakumbuh yang diwakili oleh Sekda Dafrul Pasi menyambut baik pengukuhan pengurus IKTD Luhak Nan Bungsu dan berharap keberadaan IKTD Luhak Nan Bungsu ini nantinya mampu memberikan masukan dan saran kepada pemerintah untuk kemajuan Kota Payakumbuh ke depannya.
"Kami menyadari pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh tidak terlepas dari partisipasi warga Tanah Datar yang ada disini, oleh karena itu tidak salah rasanya kalau stabilitas pertumbuhan ekonomi Kota Payakumbuh ini juga berkat dari sumbangsih warga Tanah Datar yang ada disini, " ujarnya.
Selain itu, Dafrul juga mengatakan bahwa selain pada sektor ekonomi banyak juga sumbangsih warga Tanah Datar dari sektor lainnya seperti pemerintahan, dan juga sosial budaya dan banyak lagi yang lainnya.
"Artinya peran serta dan kepedulian warga Tanah Datar yang ada disini sangat membantu dalam pertumbuhan Kota Payakumbuh ke depannya. Untuk itu, kami akan selalu mendorong dan mendukung serta memfasilitasi program-program yang akan dilaksanakan oleh IKTD Luhak Nan Bungsu nantinya, " sampai Dafrul.
Hal senada juga disampaikan oleh Bupati 50 Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo. Menurutnya kebersamaan antara Luhak Nan Tuo dan Luhak Nan Bungsu tidak dapat dipisahkan walaupun secara administrasi pemerintahan berbeda.
Dilain pihak, Ketua Umum IKTD Luhak Nan Bungsu Basri Latif Dt. Majo Basa, yang baru dikukuhkan menyampaikan bahwa IKTD Luhak Nan Bungsu terbentuk atas inisiasi beberapa tokoh masyarakat Tanah Datar yang ada di Kota Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota.
"Dari situ maka terbentuklah kepengurusan IKTD Luhak Nan Bungsu periode 2022-2027 yang baru saja dikukuhkan oleh Bupati Tanah Datar. Saat ini IKTD Luhak Nan Bungsu juga sudah memiliki akta notaris dan terdaftar di Kantor Kesbangpol Kota Payakumbuh dan juga Kabupaten 50 Kota, " terangnya
Dia juga menjelaskan bahwa tujuan dibentuknya kepengurusan IKTD Luhak Nan Bungsu diantaranya untuk meningkatkan rasa persaudaraan bagi sesama warga Tanah Datar yang berada di Luhak Nan Bungsu, disamping juga sebagai wadah komunikasi dan konsultasi bagi seluruh anggota.
Tidak itu saja, Basri juga mengatakan selain sebagai wadah komunikasi dan konsultasi IKTD Luhak Nan Bungsu juga akan digunakan untuk wadah dalam menghimpun potensi anggotanya guna memberikan bantuan baik moril maupun materil serta ikut aktif dalam menunjang program pemerintah daerah baik di Luhak Nan Bungsu maupun di Tanah Datar.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Basri juga mengatakan bahwa IKTD Luhak Nan Bungsu juga telah menyusun beberapa program kerja yang akan dilaksanakan selama periode kepengurusannya antara lain anggota IKTD Luhak Nan Bungsu akan menghadiri kegiatan anggotanya baik suka maupun suka, akan mengupayakan pengadaan mobil ambulance, pengadaan tanah untuk lahan pandam pakuburan, dan juga kegiatan sosial. (JH)